Ngabuburit: Arti, Sejarah, Hal yang Dilakukan, hingga Jam yang Tepat

Ngabuburit adalah sebuah istilah yang sering terdengar di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya pada bulan Ramadan. Namun, tahukah kamu apa sebenarnya arti dari ngabuburit? Bagimana sejarah asal usulnya? Dan apa saja kegiatan yang biasa dilakukan saat ngabuburit? Mari telusuri lebih dalam pada artikel berikut ini.

Pengertian Ngabuburit

Menurut Wikipedia, Ngabuburit berasal dari bahasa Sunda, yang artinya adalah kegiatan menunggu azan Maghrib menjelang berbuka puasa pada bulan Ramadan.

Pengertian Ngabuburit

Sementara itu, menurut Kamus Bahasa Sunda yang diterbitkan oleh Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS), istilah ngabuburit berasal dari kalimat “ngalantung ngadagoan burit” atau bersantai sambil menunggu waktu sore.

“Burit” sendiri berarti senja dalam bahasa Sunda. Sehingga, ngabuburit dapat diartikan sebagai jalan-jalan menunggu sore.

Sejarah Ngabuburit

Meski sudah banyak digunakan, masih banyak yang belum mengetahui sejarah dan asal-usul munculnya istilah “ngabuburit”.

Menurut pakar bahasa Sunda Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran, Dr. Gugun Gunardi, M.Hum., istilah ngabuburit sebenarnya telah ada sejak masa Orde Baru, ketika ulama terkemuka Buya Hamka menjabat sebagai ketua umum pertama Majelis Ulama Indonesia pada tahun 1975. Pada masa itu, Presiden Soeharto memberikan arahan kepada ulama Buya Hamka untuk mengisi waktu ngabuburit dengan kegiatan keagamaan.

Menurut Hawe Setiawan, yang merupakan Ketua Lembaga Budaya Sunda di Universitas Pasundan, istilah “ngabuburit” sebenarnya telah ada sejak kebudayaan Islam masuk ke tanah Sunda. Menurutnya, kegiatan ngabuburit telah mengalami perkembangan dan variasi.

Pada masa lampau, anak-anak biasanya menghabiskan waktu ngabuburit dengan bermain permainan tradisional Jawa Barat seperti bebeledugan atau meriam bambu. Namun, seiring berjalannya waktu, dan seiring penggunaanya yang meluas secara nasional, “ngabuburit” telah menjadi bagian dari kebiasaan di seluruh Indonesia, bahkan kata “mengabuburit” sudah masuk di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Hal yang Dilakukan Saat Ngabuburit

Dalam menjalani waktu “ngabuburit”, terdapat beragam pilihan kegiatan bermanfaat yang dapat dilakukan, di antaranya:

1. Mencari Takjil

Hal yang Dilakukan Saat Ngabuburit

Salah satu kegiatan yang umum dilakukan saat ngabuburit adalah mencari takjil, atau makanan ringan yang akan menjadi pembuka berbuka puasa. Hal ini cukup menyenangkan karena kita bisa memilih-milih makanan apa yang akan memulihkan energi setelah seharian berpuasa.

2. Berkumpul dengan Keluarga

Ngabuburit juga menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul dengan keluarga, berbincang, dan menguatkan ikatan kekeluargaan. Penting untuk memperkuat ikatan kekeluargaan dan menjalin hubungan yang harmonis dalam suasana Ramadan yang penuh berkah.

3. Membaca Buku

Bagi yang gemar membaca, ngabuburit adalah waktu yang tepat untuk menikmati buku-buku favorit. Dengan membaca buku tentunya bisa menambah pengetahuan bahkan meningkatkan spiritualitas melalui bacaan yang bermanfaat.

4. Memasak

Beberapa orang juga memanfaatkan waktu ngabuburit untuk memasak dan menyiapkan hidangan istimewa yang mempererat hubungan keluarga.

5. Mengaji Quran

Hal yang Dilakukan Saat Ngabuburit mengaji Quran

Banyak yang berharga di bulan Ramadhan untuk membaca Al-Quran demi mendapatkan pahala berlipat-lipat dari Allah SWT.

6. Mendengarkan Ceramah

Mendengarkan ceramah agama atau kajian keislaman juga menjadi kegiatan yang dilakukan saat ngabuburit. Hal ini dapat memberikan wawasan keagamaan dan semangat dalam menjalani ibadah puasa serta meningkatkan pemahaman akan ajaran agama.

7. Mencari Pekerjaan

Setelah lebaran, seringkali terbuka banyak lowongan kerja baru yang dibuka. Bagi kamu yang belum mendapat pekerjaan atau berencana untuk mencari pekerjaan baru, waktu ngabuburit dapat dimanfaatkan untuk menyiapkan dokumen-dokumen penting, salah satunya adalah memperbaharui dan meng-improve CV. Agar lebih mudah, kamu dapat menggunakan MatchAI, sebuah platform yang membantu memperbaiki CV-mu sehingga lebih menarik perhatian HRD.

Waktu Ngabuburit

Setelah mengetahui hal yang bisa dilakukan saat ngabuburit, kini menjadi pertanyaan tentang kapan waktu yang tepat untuk ngabuburit.

Ngabuburit biasanya dilakukan dari setelah salat Ashar, sekitar pukul 4 sore, hingga waktu Maghrib tiba. Ini dilakukan agar waktu menunggu berbuka menjadi lebih menyenangkan dan tidak terasa membosankan.

Ngabuburit sendiri merupakan momen yang dinanti-nantikan oleh umat Islam di Indonesia. Selain menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi, ngabuburit juga menjadi waktu yang bermanfaat untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Our Clients

Unlock Potential Through Training and Precision Testing

Contact

APL tower Central Park 20th Floor Jl. Letjen S. Parman Kav. 28 Jakarta Barat 11440, Indonesia

© 2025 Copyrights by Taldio. All Rights Reserved.